Gidal=Mata Uang Baru Orang Surabaya

Aku yakin, pasti banyak dari kita yang uda hapal ama nama-nama mata uang di negara-negara besar di dunia. Kayak Amrik itu Dollar Amerika, atau negara-negara yang ngikutinya kayak Singapura, Australia, Hongkong, semua pasti ada dollarnya.

Terus klo di negara-negara Eropa sebagian besar juga uda pake mata uang Euro. Cuma Inggris aja yang gak mau pake, soalnya ada sentimen kejayaan masa lalu. Tuh negara masih ngerasa kalo mereka itu negara yang paling besar di benua biru itu. Akhirnya dia pake mata uang Poundsterling.

Tapi kita gak bakalan bahas mata uang di negara-negara lain, soalnya aku yakin kalo itu pelajaran waktu SD kita dulu. Kita bakalan bahas adanya mata uang baru di negara ini, khususnya di Surabaya. Tapi mata uang ini kayake cukup fiktif, soale aku sendiri juga gak pernah liat jenis mata uang ini. Tapi kalo ide ini bisa diwujudkan, bener-bener bakalan dahsyat deh hasilnya. Bayangin aja, sebuah kota kayak di Surabaya ini bakalan punya mata uang sendiri, namanya “Gidal”.

Idenya sih aku dapat secara gak sengaja.

Waktu itu, aku liat seorang anak yang mau minta uang ke ibunya. Nah, pas di saat yang sama, ternyata tuh ibu pas lagi bokek. Di saat itulah muncul kata-kata dari tuh ibu yang secara gak langsung jadi ide buat munculin mata uang baru yang khusus buat Surabaya aja. “Duwit Gidal ta????””””. Yang artinya terjemahannya kayak gini, “Uang Gidal????””””.

Oke, bagi kalian yang gak tau apa itu Gidal, silahkan liat sedikit panduan terjemahan di bawah ini.

Gidal menurut kamus dari mbah Januar Sunan Kali Jagir adalah sejenis sisa makanan yang menempel di gigi. Atau kalau dalam bahasa kedokteran bisa juga disebut sebagai plak.

Bagi kalian yang masih belum percaya ama terjemahan itu, liat aja sendiri di mbah google.

Tapi sebelumnya mohon dipahami, sebenarnya kata-kata ibu tadi adalah kata-kata umpatan yang lagi kesel ama anaknya, jadi jangan anggap serius tulisan ini :D